Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin Selenggarakan Konferensi Internasional, Bahas Ketahanan Pangan dan Pertanian Berkelanjutan

Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin kembali menyelenggarakan konferensi internasional bertajuk “The 4th International Conference Food Security and Sustainable Agriculture in The Tropics.” Membahas ketahanan pangan dan pertanian berkelanjutan, kegiatan berlangsung selama dua hari secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, Rabu-Kamis (15-16/2/2023).

Pada kesempatan itu, Rektor IPB University, Prof. Dr. Arif Satria, SP., M.Si hadir sebagai Keynote Speaker. Adapun narasumber lainnya yaitu, Prof. Hasil Sembiring (IRRI, Indonesia), Dr. Tony Liwang (BPDP-KS, Indonesia), Dr. Thong Nguyen-Huy (The University of Southern Queensland, Australia), Prof. Bunyamin Tar’an (University of Saskatchewan, Canada), Prof. Sikstus Gusli (Universitas Hasanuddin, Indonesia), Dr. Didier Lesueur (International Center for Tropical Agriculture, France), Prof. Siti Kusujiarti (Warren Wilson College, USA), Dr. Inamullah Khan (The University of Agriculture, Pakistan), serta Dr. Anwar Syed H. Rizvi (Animal and Plant Health Inspection Service USDA, USA).

Muhammad Junaid, SP., MP., Ph.D selaku ketua penyelenggara memberikan laporan terkait pengadaan konferensi internasional tersebut. Ia menuturkan bahwa penyelenggaraan konferensi internasional disambut baik oleh berbagai kalangan dan dianggap penting mengingat banyaknya fenomena penyebab kerusakan pangan dewasa ini.

“Kami sangat mengapresiasi seluruh kontributor, komite konferensi yang telah bekerja keras, para sponsor, serta peserta narasumber yang terhormat yang telah membuat konferensi ini dapat diadakan hari ini,” ujar Junaid.

Dekan Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Ir. Salengke dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih kepada narasumber yang akan membawakan materi yang berkaitan dengan bidang keahlian masing-masing. Ia berharap dengan banyaknya bidang keahlian, solusi-solusi baru dapat diidentifikasi bersama sehingga dapat memberikan kontribusi untuk bidang pertanian dan ketahanan pangan.

“Selama dua hari kedepan, kita akan memiliki kesempatan untuk terlibat dalam diskusi yang merangsang berbagi ide-ide inovatif dan mengeksplorasi penelitian baru yang belum dijelajahi. Karena kita berasal dari latar belakang yang berbeda, mari kita rangkul keragaman ide dan perspektif yang kita bawa masing-masing ke forum ini,” jelas Prof Salengke.

Prof Salengke juga mengatakan bahwa konferensi internasional tersebut dapat menghadirkan kesempatan unik untuk berkolaborasi dan belajar satu sama lain. Selain itu untuk memperluas koneksi serta meningkatkan pengetahuan tentang isu ketahanan pangan yang sedang dihadapi saat ini.

Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc selaku rektor Universitas Hasanuddin pada kesempatan yang sama turut memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Ia menyambut baik seluruh peserta dan narasumber yang ikut berpartisipasi pada konferensi tersebut.

Pria yang kerap disapa Prof JJ tersebut mengungkapkan bahwa konferensi tersebut menjadi tantangan tersendiri terutama karena melibatkan akademisi, peneliti, pembuat kebijakan, dan pihak-pihak penting. Harapannya agar isu-isu yang dibahas dapat diselesaikan bersama terutama isu tentang ketahanan pangan dan pertanian berkelanjutan.

“Presentasi anda sekalian akan secara signifikan memperkaya kualitas konferensi ini dan memberikan ide-ide penelitian baru dan serta informasi ilmiah dengan benar kepada seluruh peserta,” ujar Prof JJ.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh para narasumber baik yang hadir secara langsung maupun melalui daring. Kegiatan yang diikuti peserta dari berbagai negara tersebut dijadwalkan berlangsung hingga Kamis esok hari.